Kisah Teladan - Raja dan Gentong |
Tersebutlah
seorang raja yang mungkar. Ia suka menyekutukan Tuhan, sehingga kaum beriman
banyak yang menentangnya.
Dalam sebuah
peperangan, raja itu tertawan. Untuk membunuhnya, raja itu terlebih dulu
disiksa, agar dia tahu bagaimana rasanya siksaan itu.
Raja itu
dimasukkan ke dalam sebuah gentong berisi air, yang kemudian dipanasi dengan
api dari bawah. Tentu saja raja itu merintih-rintih kepanasan, Air dalam
gentong itu perlahan-lahan panas mendidih.
Dalam
penderitaannya, raja itu berteriak-teriak memohon pertolongan kepada para
dewanya;
"Hai dewa yang agung. Selama ini aku telah menyembahmu, tolonglah
selamatkan diriku dari siksaan ini!"
Sampai suaranya
serak dan parau, tapi pertolongan dari para dewa yang diharapkan raja itu tak
kunjung datang. Sementara tubuhnya semakin kesakitan berada dalam air yang
makin lama bertambah panas.
Karena putus
asa, raja itu mendongakkan kepalanya ke atas langit sambil berseru; "Laa
ilaaha illallah!"
Tiba-tiba dari
langit turun hujan yang deras, hingga api yang membakar gentong itu,padam.
Kemudian datang angin yang sangat kencang, dan karena kuatnya angin itu hingga
mampu menerbangkan gentong itu ke angkasa. Karena takutnya, raja itu gemetar
dan mulutnya terus mengucapkan syahadat.
Setelah cukup lama
gentong itu diterbangkan angin, akhirnya jatuh ke suatu tempat yang dihuni oleh
kaum kafir. Dengan masih terus tetap berdzikir "Laa ilaaha illallah"
raja itu keluar dari dalam gentong yang airnya tinggal sedikit karena banyak
yang tumpah.
Melihat ada
seseorang yang keluar dari dalam gentong, kaum yang berada di tempat itu
berkata;
"Mengapa kau berada di situ?
Bodoh sekäli engkau ini!"
Dikatakan
demikian raja itu diam saja. Kemudian ia menceritakan tentang dirinya dan
bagaimana kejadiannya hingga sampai ia berada di dalam gentong dan akhirnya
jatuh
ke tempat mereka..
"Berimanlah
kalian kepada Allah, dan ikutilah jejakku. Aku telah membuktikan sendiri,
bagaimana kuasa Allah yang telah melindungi diriku," kata raja itu
mengakhiri ceritanya.
Sejak raja tinggal di tempat itu, dan atas
ajakan raja, semua penduduk tempat itu beriman kepada Allah mengikuti jejaknya.
Wah bagus banget kisahnya,,kalo bisa dibikin versi panjang gan lebih bagus
ReplyDelete