25. KAUM MUSYRIKIN QURAISY MINTA BUKTI
KERASULAN MUHAMMAD SAW
Lewat
penganiayaan dan penyiksaan tidak membuat kendur dan pudar atas diri Muhammad
dan para pengikutnya serta risalah yang dibawanya, maka kaum musyrikin Quraisy
mengambil cara lain untuk melumpuhkan dakwah Islamiyah, yaitu: mereka meminta
kepada Rasulullah tanda bukti/ayat yang dapat dilihat oleh mata kepala mereka.
Tuntutan dan permintaan mereka itu ialah agar Muhammad dapat membelah bulan
menjadi dua.
Setelah
permintaan mereka itu dikabulkan dan disaksikan oleh mata kepala mereka,
tidaklah menjadikan mereka itu beriman, malah mereka berkata: “Kita semuanya
kena sihir oleh anaknya Abu Kabsyah (Muhammad).” Abu Kabsyah artinya “bapaknya
domba”. Dulu Muhammad adalah seorang pengembala domba/kambing. Maka Allah
menurunkan firman-Nya dalam surat Al-Qomar
ayat 2 (yang artinya) :
“Dan jika mereka (orang-orang musyrikin)
melihat sesuatu tanda (mukjizat), mereka berpaling dan berkata: Ini adalah
sihir yang terus- menerus.”
Maksud dan tujuan kaum musyrikin
meminta tanda bukti/ayat kepada Rasulullah itu adalah hanya karena kecongkakan
dan keras kepala saja, dan sebagai ejekan serta kelemahan dakwahnya. Mereka
pernah juga meminta dipanaskan sumber mata air dari bumi untuk mereka. Tapi
oleh Allah permintaan itu tidak dikabulkan, melalui firman-Nya yang ditujukan
kepada Nabi Muhammad:
“Katakanlah
(hai, Muhammad), Maha Suci Tuhanku, bukankah aku ini hanya seorang manusia yang
menjadi rasul?” (QS. Al-Isra': 93).
Allah Maha mengetahui isi lubuk
hati kaum musyrikin yang berupa fanatisme dank eras kepala serta
kecongkakannya. Maka sekalipun didatangkan beberapa tanda bukti/ayat atas
mereka terhadap Rasulullah saw, tidaklah membuahkan iman. Hal itu ditegaskan
oleh Allah dalam Al-Qur’an ayat 109: “Dan tahukah kamu sesungguhnya ayat-ayat
itu apabila dating, mereka tidak akan beriman.”
Sumber:
Ust. Maftuh Ahnan Asy, 2001. Kisah
Kehidupan Nabi Muhammad SAW. Yang Menerbitkan Terbit Terang: Surabaya.
situs berita indonesia
ReplyDeletesitus berita indonesia
situs berita indonesia
situs berita indonesia
situs berita indonesia